Mentok – Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, menekankan pentingnya sinergi antara stabilitas ekonomi dan penegakan hukum yang berkeadilan dalam menghadapi tantangan inflasi serta ketergantungan masyarakat pada sektor pertambangan. Menurutnya, momentum kebangkitan ekonomi Bangka Barat harus dijaga melalui kolaborasi seluruh elemen masyarakat, termasuk media massa yang memiliki peran sentral dalam mencerdaskan publik dan menciptakan iklim investasi yang kondusif.
Dalam dialog bersama komunitas wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Bangka Barat, Kapolres menyoroti bahwa sekitar 70 persen perputaran ekonomi di Bangka Barat masih bergantung pada sektor pertambangan timah. Kondisi ini menjadikan daerah sangat rentan terhadap fluktuasi harga timah global dan perubahan regulasi.
“Kita tidak bisa mengabaikan fakta bahwa mayoritas masyarakat masih bergantung pada timah. Namun, ekonomi yang berkelanjutan tidak boleh hanya bertumpu pada satu sektor. Kita harus proaktif membuka peluang di sektor lain, seperti pariwisata, perikanan, dan UMKM. Media memiliki peran strategis dalam mengedukasi masyarakat dan membangun optimisme,” kata Kapolres.
Kapolres juga menyoroti dampak tekanan inflasi nasional terhadap masyarakat Bangka Barat, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok. Oleh karena itu, Polres Bangka Barat mendukung penuh langkah-langkah pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga sembako dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Menurutnya, stabilitas harga kebutuhan pokok bukan hanya masalah ekonomi, tetapi juga menyangkut rasa aman dan kepercayaan publik. “Ekonomi yang tidak stabil dapat memengaruhi situasi keamanan. Sebaliknya, penegakan hukum yang adil dan situasi yang kondusif akan meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di Bangka Barat,” tambahnya.
Penegakan Hukum yang Berkeadilan sebagai Pilar Ekonomi
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Pradana menegaskan komitmen Polres Bangka Barat untuk menegakkan hukum secara profesional dan transparan. Ia menyatakan bahwa kepastian hukum adalah prasyarat utama dalam menciptakan iklim investasi yang sehat.
“Tidak ada toleransi bagi praktik hukum yang diskriminatif. Siapa pun yang melanggar hukum akan diproses sesuai aturan yang berlaku. Penegakan hukum yang berkeadilan adalah fondasi penting bagi kebangkitan ekonomi Bangka Barat,” tegasnya.
Peran Vital Media dalam Transformasi Ekonom
Kapolres berharap agar insan pers di Bangka Barat terus menyajikan pemberitaan yang positif, berimbang, dan edukatif. Menurutnya, media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial dan pendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Media adalah mitra strategis. Pemberitaan yang konstruktif akan membantu membangun citra positif daerah dan menarik minat investor. Kita harus menghindari penyebaran isu negatif yang dapat membuat investor ragu,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa kebangkitan ekonomi Bangka Barat hanya dapat terwujud melalui sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, sektor swasta, dan media. Dengan demikian, daerah ini dapat mengurangi ketergantungan pada timah dan membuka jalan bagi diversifikasi ekonomi yang lebih berkelanjuta
AKBP Pradana optimistis bahwa dengan situasi keamanan yang kondusif, penegakan hukum yang berkeadilan, serta dukungan media yang berorientasi pada edukasi publik, Bangka Barat akan mampu bangkit dan menjadi daerah yang menarik bagi investor.
“Kami ingin Bangka Barat dikenal tidak hanya sebagai daerah penghasil timah, tetapi juga sebagai wilayah yang ramah investasi, memiliki masyarakat yang cerdas, dan ekonomi yang terus tumbuh stabil,” pungkasnya.